TUGAS PROPOSAL USAHA
 KEDAI KOPI CINTA
 
NAMA: NOVIA WIDYANTI
KELAS: 1EB02
NPM: 25215130 




     KATA PENGANTAR


            Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan Rahmat serta karunia-Nya kepada saya. Sehingga saya dapat  menyelesaikan proposal usaha ini yang dengan tepat pada waktunya. Yang dimana proposal usaha ini bernama  β€œKedai Kopi Cinta”
Proposal ini berisikan tentang bagaimana cara kita untuk membuka suatu bidang usaha. Yang dimana semua tentang cara – cara untuk menentukan lokasi sampai dari modal usaha akan di bahas secara detail.
Diharapkan proposal ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang cara untuk membuka suatu usaha. Saya menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan proposal ini.
Akhir kata, saya  sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan proposal ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan  senantiasa melindungi kita semua dari segala usaha kita. Amin.





                                                                                           Depok, 14 Oktober 2015







RENCANA BISNIS (Versi Draft)
KEDAI KOPI CINTA
(Kedai Bar Kopi dan Espresso)

A.    RINGKASAN EKSEKUTIF (EXECUTIVE SUMMARY)
Kedai Kopi Cinta (KKC) adalah konsep kedai bar khusus kopi espresso yang dibuat dari bahan-bahan kopi asli dari berbagai pelosok Indonesia terpilih dan beragam. KKC menawarkan pengalaman (experience) minum kopi dengan atmosfir kedai bar untuk menikmati ritual minum kopi menjadi sesuatu yang menyenangkan. Konsep ini dibuat berbeda dengan kedai kopi yang saat ini ada di Indonesia.
KKC menawarkan pelanggannya ramuan espresso berkualitas tinggi seperti caffe late, caffe mocha dan machiato. Minuman tersebut disajikan oleh para β€œBarista” terlatih dengan keahliannya. Para Barista akan menyajikan minuman-minuman tersebut dengan mencampur espresso dengan susu murni, susu coklat dan cita rasa lainnya atau whiped cream dalam berbagai variasi tergantung tipe minuman yang dipesan. Sebagai pelengkap menu kopi, KKC juga menyajikan bermacam-macam minuman teh, jus, macam-macam kue dan muffin.
Elemen-elemen utama yang ditawarkan dan membedakan antara KKC dengan kedai kopi pada umumnya adalah:
1.      Produk yang berkualitas tinggi, dari biji-biji kopi pilihan, bahan-bahan asli dari Indonesia.
2.      Layanan konsumen yang prima.
3.      Metode pemasaran yang unik.
4.      Lokasi gerai yang nyaman.
5.      Desain dan atmosfir gerai yang cozy dan hangat.
Tahap awal dari Rencana Bisnis ini adalah membuka gerai seluas 300m2.

  1. GAMBARAN USAHA
1.      Konsep Bisnis
Kedai Kopi Cinta (KKC) adalah konsep kedai bar khusus espresso yang didasarkan pada minunam kopi espresso yang terpilih dari biji-biji kopi pilihan Indonesia dan beragam. KKC menawarkan pengalaman minum kopi dengan menciptakan atmosfir untuk menikmati minuman kopi khusus dan membuat acara minum kopi adalah tujuan setiap konsumen yang datang. Konsep ini berbeda dengan kedai kopi yang saat ini ada di Indonesia.
Kedai ini akan pertama kali dibuka di. Konsep kedai ini berbeda dengan kedai kopi yang umumnya tidak menyediakan bar dan fokus hanya pada minuman kopi, dan serangkaian sajian ramuan lainnya dengan basis espresso yaitu caffe latte, cafe mocha dan machiato.
Rencana jangka pendek perusahanaan akan mendirikan gerai pertama seluas kurang dari atau sama dengan 300 m2 di kota Jakarta.

2.      Produk yang Ditawarkan
Kedai Kopi Cinta didirikan untuk menyediakan kopi dengan kualitas tinggi. Penawaran ini akan menjadi jawaban bagi kebutuhan konsumen akan kopi dengan kualitas tinggi. Menu diracik dengan sentuhan profesional untuk memberikan cita rasa unik dan modern yang berbeda dengan yang ditawarakan pesaing. Selain itu, juga ditawarkan jenis-jenis kudapan berkualitas tinggi sebagai pelengkap.
Menu-menu yang ditawarkan oleh KKC
a.       Menu Kopi
KKC menawakan minuman espresso gaya Italia, baik yang mengandung kafein maupun yang tidak, meliputi espresso, caffe latte, cappuccino, caffe mocha dan espresso macchiato dengan biji kopi asal Indonesia (Takengan, Lampung, Toraja, Mandailing, Merapi, Bali). Menu ini akan disajikan dengan kayu manis dari pegunungan dan rempah-rempah dari Indonesia, susu murni, susu coklat, cita rasa lainnya, atau whiped cream dalam berbagai variasi tergantung tipe minuman yang dipesan oleh pelanggan. Semua jenis espresso tersebut disajikan dalam bentuk dingin.
Selain itu, pelanggan juga dapat memesan cappucino shake dengan rasa vanila, coklat, kayu manis dan pala untuk memperoleh menu yang lebih sehat.
b.      Menu Lainnya
Menu lain yang ditawarkan adalah:
1)      Jenis teh: variasi teh termasuk yang klasik, rasa eksotis, dan teh rasa buah.
2)      Jus buah segar: jeruk
3)      Air mineral
c.       Kue kopi dan kudapan
Kedai Kopi Cinta akan menawarkan pula ragam kudapan dan kue dengan kualitas tinggi. Yaitu meliputi jenis kue kopi, muffin dan kue krim keju. Untuk menawarkan jenis makanan yang lebih sehat akan ditawarkan pula jenis kue muffin dan kue rendah kalori dan bebas gula.

3.      Harga
Harga yang ditawarkan oleh KKC kompetitif dan tidak terlalu jauh berbeda dibandingkan dengan pesaingnya.
Berikut adalah daftar harga:
Β·         Cappucino            Rp 18.500,-
Β·         Espresso               Rp 17.000,-
Β·         Teh                       Rp 15.000,-
Β·         Jus                        Rp 16.000,-
Β·         Kue dan Snack     Rp 8.000,- s/d Rp 10.000,-
Harga yang ditawarkan relatif bersaing dibandingkan dengan pesaing. Selain itu perusahaan akan melatih para Barista-nya untuk mengimplementasikan strategi β€œup-selling” dimana konsumen didorong secara aktif untuk mencoba rasa kombinasi baru dan menambah volume konsumsinya.

4.      Desain gerai
KKC akan dirancang dengan cozy dan hangat pada interior dan perabotannya. Atmosfir kehangatan sangat diperhatikan untuk menambah daya tarik gerai. Sejalan dengan kebutuhan masyarakat kota yang memiliki tingkat mobilitas yang tinggi akan disediakan pula fasilitas wifi dan internet akses.

5.      Lokasi dan wilayah
Pada umumnya kedai kopi, gerai KKC berlokasi di toko dekat perkantoran dengan lalu lintas pengunjung yang tinggi dan merupakan area komersial. Hal ini memberikan manfaat bagi konsumennya, yaitu masih bekerja setelah atau sebelum menyeruput kopi. Selain itu kenyamanan gerai menjadi nilai jual yang berbeda sehingga dapat menarik konsumen untuk berkunjung.

C.      PEMASARAN
1.      Kondisi Pasar
Salah satu ciri perilaku konsumen di Indonesia, khususnya masyarakat perkotaan adalah suka berkumpul dengan teman, kerabat maupun rekan kerjanya (Majalah Marketing). Tempat berkumpul umumnya adalah kafe, fitness center, arisan dan lain sebagainya. Itu sebabnya fasilitas-fasilitas seperti itu banyak didirikan sebagai tanggapan atas perilaku konsumen yang demikian, Perilaku suka berkumpul merupakan ciri atau indikator bahwa masyarakat Indonesia memiliki kehidupan sosial yang kuat.
Pergi ke kafe telah menjadi tren bagi masyarakat perkotaan saat ini. Salah satunya dipicu oleh perilaku konsumsi yang dimudahkan oleh fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh perbankan. Mulai tahun 2007 sampai saat ini, industri perbankan melalui produk kartu kreditnya menjadikan program diskon (biasanya berkisar 30-50%) di berbagai kafe dan resto menjadi program andalannya. Inilah faktor pemicu tingkat kunjungan konsumen ke kafe dan resto yang meningkat tajam-khususnya pada akhir pekan.

2.      Calon Pelanggan
Pasar sasaran KKC adalah pekerja kantoran, baik yang profesional maupun non profesional, usia dewasa, dengan kelas sosial menengah ke atas. Gerai akan berlokasi di tempat yang mudah dijangkau oleh kalangan pegawai kantoran tersebut.
Perusahaan berharap tingkat pembelian ulang konsumen cukup tinggi. Selain itu juga diharapkan sekitar 75% pesanan melalui take away.
3.      Strategi Pemasaran
Perusahaan akan menerapkan strategi pemasaran dan persediaan barang dagangan yang agresif yang dirancang untuk menciptakan dan mempertegas citra merek perusahaan. Perusahaan akan menggunakan logo KKR secara ekstensif pada presentasi produknya yang inovatif, kemasan dan selebaran. Sebagai tambahan, karyawan juga menawarkan berbagai konsep pemasaran yang kreatif seperti sampel gratis dari β€œmenu hari ini” kartu keanggotaan, materi edukasi mengenai produk kopi termasuk poster-poster dan T-shirt.
Implementasi strategi pemasaran meliputi hal-hal berikut:
1)      Memberikan sampel gratis agar konsumen dapat mencoba β€˜rasa hari ini’.
2)      Penawaran kartu β€œ2 for 1” yang hanya dapat digunakan pada hari-hari tertentu untuk mendorong kunjungan berganda.
3)      Materi-materi edukasi (seperti poster dan selebaran) yang berkaitan dengan kualitas kopi, manfaatnya dan petunjuk pemanfaatan bahan-baku terebut.
4)      Layanan proaktif karyawan: melatih dan mendidik karyawan mengenai teknik layanan dan persiapan serta cara melayani konsumen dengan antusias.
5)      Memberikan jasa antar gratis pada wilayah perkantoran sekitar gerai.
6)      Penempelan logo, media luar runag dan lain sebagainya.
Bentuk lain strategi merchandising adalah tampilan cup take away yang atraktif. Akan dirancang dengan bahan yang aman bagi lingkungan dan di desain dengan logo perusahaan yang menarik. 

D.      OPERASIONAL
Sebuah kedai kopi harus memiliki fasilitas-fasilitas yang memenuhi standar persyaratan, yang diperlukan untuk menunjang operasionalnya, antara lain : persyaratan fisik, manajemen operasional, dan pelayanannya. Ketiga faktor tersebut merupakan komponen penting yang sangat menentukan kualitas dan kelas daripada sebuah kedai kopi. Persyaratan fisik merupakan faktor yang memiliki bobot yang cukup besar dalam menentukan kualitas pelayanan sebuah kedai kopi dibandingkan dengan komponen lainnya.
Persyaratan fisik KKR secara umum dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu :
  • fisik umum dan
  • fisik ruang, perlengkapan dan peralatan.
Persyaratan fisik umum berbentuk, seperti : gerai, pencegahan bahaya kebakaran, pembuangan air limbah, sampah dan lain-lainnya. Sedangkan fisik ruang, perlengkapan dan peralatan dapat berbentuk, seperti : dapur, ruang makan, gudang, toilet, ruang administrasi dan ruang karyawan. Dari kedua komponen fisik restoran tersebut, komponen fisik ruang, perlengkapan dan peralatan memiliki peranan lebih vital dibandingkan komponen fisik umum, khususnya : dapur dan toilet. Selain dapur dan toilet. komponen fisik ruang, perlengkapan dan peralatan yang memiliki peranan cukup penting adalah ruang makan, gudang dan ruang karyawan.
Komponen yang sangat penting dalam persyaratan fisik umum adalah komponen ruang, yang meliputi : pembagian ruang, pengaturan ruang dan dekorasi ruang. Sedangkan komponen lainnya yang cukup penting dalam persyaratan fisik umum adalah lokasi dan lingkungan, yang meliputi : keberadaan KKR dan lingkungan luarnya (kebisingan, bau, debu, asap dam serangga atau binatang pengganggu lainnya). Utilitas (air, listrik, emergency lamp dan tata udara juga merupakan komponen vital lainnya dalam persyaratan fisik umum tersebut, demikian juga dengan pencegahan bahaya kebakaran.
Sementara itu faktor penting yang diperlukan dalam menunjang operasional KKR, antara lain: struktur organisasi, standar pelaksanaan operasional, kesehatan lingkungan dan lain-lainnya. Sedangkan persyaratan pelayanan yang diperlukan untuk menunjang operasional KKR adalah penjualan dan penyajian makanan, ketrampilan β€œbartista”, penyajian hiburan, keamanan dan lain-lainnya. Masing-masing komponen tersebut, baik : fisik, operasional maupun pelayanan akan sangat menentukan kualitas KKR dan sekaligus akan menentukan mutu pelayanan sebuah kedai kopi.
E.       MANAJEMEN
Untuk menerapkan layanan yang positif dan proaktif maka pegawai memiliki peranan yang penting dalam hal ini. Oleh karenanya perusahaan menetapkan pegawai yang direkrut adalah orang yang berpenampilan menarik dan gembira, sekatan, motivasi tinggi dan yang memiliki komitmen untuk melayani konsumen. Perusahaan juga memberikan perhatian pada pelatihan, pengembangan diri karyawan dan kompensasi bagi hasil bagi karyawannya agar dapat memberikan layanan yang prima.

F.       KEUANGAN
Modal investasi yang diperlukan, secara ringkas adalah sebagai berikut:
Biaya sewa gerai (untuk 1 tahun sewa)          Rp 12.000.000,-         
Biaya rancang interior                                     Rp   8.000.000,-
Pengadaan mebelair                                        Rp 15.000.000,-
Peralatan                                                         Rp 10.000.000,-
Lain-lain                                                          Rp   5.000.000,-
                                    Total                           Rp 50.000.000,-

Modal kerja yang dibutuhkan untuk operasional selama satu (1) bulan dengan rata-rata melayani 1.500 orang (50 orang perhari) dalam 3 bulan pertama:
Kebutuhan Modal Kerja
Jumlah
Harga Satuan
Total
Pembelian Bahan Baku
120
100
12.000
Pembelian Bahan Pembantu
50
35
1.750
Gaji Karyawan
5
1.500
7.500
Gaji Pimpinan
1
3.000
3.000
Gaji Staf Administrasi dan Umum
1
1.500
1.500
Biaya Pemeliharaan
1
2.500
2.500
Biaya Pemasaran
1
5.000
5.000
Alat Tulis Kantor
1
1.000
1.000
Listrik, Air, Telepon
1
7.000
7.000
Biaya Administrasi Lain-Lain
1
3.000
3.000
Total


44.250
(dalam ribuan)
Target Pendapatan tiap bulan (3 bulan pertama) dengan rata-rata pengunjung 50 orang perhari atau 1500 pengunjung dengan rata-rata konsumsi Rp 30.000,-/orang, pembelian kopi dan variannya, adalah sebesar:
Rp. 30.000,- x 1.500 = Rp 45.000.000,-

G.      PENUTUPAN
Demikianlah proposal bisnis ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa kami mengucap syukur kepada Tuhan YME karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan proposal bisnis kami. Dan tidak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam pembuatan proposal ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahap awal kami dalam memulai usaha roti bakar ini. Dengan selesainya proposal bisnis ini, kami berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah kami rencanakan ini.
Segala saran dan kritik yang membangun sangatlah kami harapkan dari semua pihak, karena kami menyadari bahwa proposal kami masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi acuan atau pelajaran bagi kami semua untuk dapat menjadi lebih baik lagi dihari esok. Atas segala waktu dan perhatiannya kami mengucapkan terima kasih.

Komentar